Monday, October 31, 2011

... Tidak Menguasainya


"Dan Akupun berkata kepadamu: Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku dan alam maut tidak akan menguasainya." (Mat.16;18)

Ketetapan  Tuhan  tentang  posisi jemaatNya  ialah  bahwa  jemaatNya  tidak boleh dikuasai oleh kuasa apapun, bahkan kuasa  alam  maut  sekalipun.  Mengapa? Karena Alkitab memberitahu  kita  bahwa Jemaat Lokal adalah  tubuh Yesus Kristus (Ef.1:23,  Kol.1:24).  Artinya,  tiap-tiap jemaat  lokal  itu adalah  tubuhNya, dan  tidak boleh ada organisasi apapun, atau negara manapun,  bahkan  kuasa  alam maut  pun, yang boleh menguasainya.

Tuhan  ingin  jemaatNya, yaitu orang-orang  yang  sudah  bertobat  dan percaya kepadaNya  digembalakan  oleh  seorang yang sungguh mengasihiNya (Yoh.21:15-19). Yang masuk kategori  jemaat  (ekklesia) ialah  sekumpulan  orang,  yang  percaya kepadaNya,  yang  dipanggil  keluar  dari dunia  dengan  tugas menerangi  dunia  ini. Dan  harus  ada  seorang  yang  sungguh-sungguh  mengasihi   Tuhan  yang bertanggung  jawab  menggembalakan mereka.

Jika  ada  kumpulan  orang  yang percaya,  namun  tidak  ada  orang  yang menggembalakan,  maka  itu  sebenarnya bukan  jemaat  melainkan  kambing  liar. Sebaliknya, jika ada orang yang menyebut dirinya Gembala, namun tidak ada domba, maka  sebenarnya  ia  bukan  gembala melainkan mungkin  petani  atau  nelayan. Syarat  sekumpulan  orang  disebut  Jemaat Tuhan  tentu  selain mereka  telah bertobat dan percaya kepada Tuhan, mereka harus tunduk kepada aturan penggembalaan. Ada juga kumpulan orang yang bukan digembalakan  oleh  seorang  gembala, melainkan  oleh  beberapa  orang,  dan seseorang  yang  mereka  sebut  gembala bukan yang berwenang menggembalakan melainkan  digembalakan.  Gembala  yang benar  bertindak  menuntun  domba  yang dipercayakan  kepadanya,  dan  gembala adalah  orang  yang  paling  bertanggung jawab  atas  kawanan  domba,  dan  tentu adalah  yang  paling  berwenang mengatur kawanan dombanya.

Jemaat yang adalah tubuh Tuhan tidak boleh di bawah kuasa apapun. Tiap orang Kristen  secara  pribadi  HARUS  tunduk kepada  hukum  positif  pemerintah (Rom.13:1-7).  Tetapi  gereja/jemaat  tidak boleh tunduk kepada kuasa apapun, karena itu adalah  tubuh Kristus. Tubuh Kristus  tidak tunduk  kepada  kuasa  apapun,  bahkan  kuasa alam  maut  sekalipun.  Sekali  lagi,  tiap-tiap pribadi  orang  Kristen  harus  tunduk  kepada otoritas di atasnya.

Jangan  menyerahkan  "tubuh  Kristus" kepada    "Pilatus", karena  itu adalah  tindakan Yudas  dan  para  Imam  serta  ahli Taurat  yang sangat  menyakiti  hati  Tuhan.    Dan  jangan membangun  organisasi   apapun  untuk menguasai  tubuh Kristus. 

Tubuh Kristus harus diurus sesuai dengan ketetapan Kristus. Ia telah menetapkan seorang Gembala  sebagai   penuntun  kawanan dombaNya.  Dan  sebelum  menyerahkan kawanan domba pertamaNya (tubuh pertama), Ia terlebih dulu meminta komitmen kepada Petrus, apakah Petrus sungguh-sungguh mengasihiNya.  Sampai  tiga  kali  Ia menuntut komitmen  dari   Petrus,  menunjukkan  bahwa  Ia  sangat  concern terhadap  kesungguhan  hati  seorang Gembala  yang  akan  menerima  tugas penggembalaan dariNya. Dan jika hari ini kita  berkata  bahwa  kita  adalah  Gembala yang Tuhan  tunjuk untuk menggembalakan kawanan domba Tuhan Yesus, marilah kita melakukannya  dengan  sungguh  hati,  dan dengan sikap serius,  takut dan gentar atas tugas  ini.  Kata  Tuhan,  "Gembalakanlah domba-dombaKu."***

No comments: